SYNOPSIS:
Disuatu kampung tinggallah keluarga yang terpandang, Bpk Wagiman (Mastur) yang mempunyai anak, Inem (Yeyen) dan Tarjin (Bedu). Konflik demi konflik mulai bermunculan ketika Inem mau dijodohkan dengan anak keluarga Dono (Dudung Hayo) namun berantakan!
Inem akhirnya ke Jakarta, Susy (Bowby Tince) sahabatnya tanpa sengaja juga ke Jakarta. Mereka tinggal bersama Pak’le Bagio (Untung Blancon) bersama teman-temannya, Wisnu (Sandy Tumiwa) dan Rendra (Ryan Syehan). Tak lama Jakarta, Tarjin dan sahabatnya Bejah (Ruben Onsu) di kampung diajak Kang Cut (Komeng) ke Jakarta yang bekerja pada seorang Janda Kaya Madame Tetty Qadi Pinky (Andi Soraya), yang mempunyai moto kepuasaan pelangaan no 1
Ingin tahu apa pekerjaan sebenarnya Kang Cut di Jakarta?
Ruben Onsu
Bedu
Ryan Syehan
Andi Soraya
Sandy Tumiwa
Mastur
Layla Sari
REVIEW:
Film ‘Anda Puas Saya Loyo’ merupakan sebuah film komedi dewasa yang disutradarai oleh KK Dheeraj.
Secara judul film ‘Anda Puas Saya Loyo’ terlihat dan terdengar sangat bombastis. Entah komedi atau adegan vulgar apalagi yang akan disuguhkan kepada para penontonnya. Apalagi ditambah embel-embel dengan film pertama yang menampilkan pelawak-pelawak yahud.
Kemudian jika dilihat tujuan film ini yang mengangkat genre komedi tentu saja sangat film ini tidak mampu mencapai tujuannya untuk menghibur penontonnya. Secara keseluruhan lawakan-lawakan yang dipertontonkan dalam adegan ini merupakan adaptasi dan terlihat sangat kering, sehingga tidak menciptakan tawa penonton.
Selain itu, dalam film yang diproduseri oleh orang yang sama ini, film ini terlihat dibikin secara asal-asalan. Pasalnya secara cerita film ini tidak memberikan cerita yang menarik. Bahkan dapat dikatakan film ini tidak memiliki cerita. Adegan film ini berdiri masing-masing, sehingga tidak terbentuk hubungan yang baik.
Sementara dari segi, akting, bintang-bintang utama yang berperan dalam film ini masih sangat kurang dalam berekspresi. Selain itu, karakter dalam film ini tidak ada yang kuat, sehingga film ini terlihat sangat dangkal.
Secara keseluruhan film ini hanya mencoba memberikan gambar atau adegan vulgar. Dan akting dalam adegan itupun sangat jauh dari yang diharapkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar