SYNOPSIS:
Sebuah film drama-action yang mengangkat tema romantika dunia pembalap jalanan dengan bumbu kisah percintaan. Berkisah tentang perjuangan dua anak muda Indra (Irgi Ahmad Fahrezi) dan Bayu (Raffi Ahmad) dalam mewujudkan cita-citanya menjadi seorang pembalap motor. Ketertarikan mereka pada balap motor ini ternyata mendorong mereka mengikuti ajang balapan liar hingga menyeret mereka pada sebuah konflik pertarungan dengan geng motor yang nyaris merenggut nyawa mereka. Berbagai rintangan dan cara mereka tempuh demi meraih impian mereka sebagai pembalap motor sesungguhnya. Namun, ternyata di saat impian nyaris di depan mata, Indra dan Bayu dihadapkan dengan dua pilihan sulit
Akankah mereka berhasil mewujudkan impian mereka atau justru harus merelakan semuanya demi semua yang mereka cintai – termasuk dengan kehadiran Pepi (Asmirandah) dan Monique (Intan Nuraini)- yang selama ini cukup banyak memberi pengaruh dalam kehidupan Indra dan Bayu?Irgi Ahmad Fahrezi
Asmirandah
Intan Nuraini
REVIEW:
Film yang digarap oleh sutradara Rudi Soedjarwo kali ini berjudul ‘Liar’. Film yang mengambil genre drama aksi diproduksi oleh Astral Pictures yang bekerja sama dengan Suzuki dan Pertamina.
Secara tujuan, sutradara yang mencoba mengambil genre drama aksi telah mencapai tujuannya. Namun jika dilihat secara keseluruhan film ini sarat dengan adegan-adegan yang menggambarkan sponsor ship.
Selain itu, entah melakukan observasi atau tidak, Rudi Soedjarwo sepertinya tidak melakukan observasi terhadap kelompok-kelompok motor yang suka taruhan mengadakan balapan dijalanan.
Hal tersebut dapat dilihat dalam adegan dimana banyak anak-anak motor yang menggunakan motor bermerk seperti sponsor. Bahkan untuk mempromosikan hal tersebut kelompok motor itu digambarkan dengan motor-motor yang masih utuh bentuk. Walaupun kita tahu, kelompok motor yang biasa turun kejalan biasanya kendaraannya sudah tidak memiliki body yang utuh.
Tak hanya itu, dua orang pemeran wanita utama tidak memiliki peran yang sangat penting dalam film ini. Atau dapat dikatakan peran Intan Nuraini dan Asmirandah itu hanya nempel dan sebagai pelengkap saja.
Namun, sang sutradara membantah hal tersebut. Karena bagi Rudi peran Peppy (Asmirandah) merupakan penghubung atau jembatan dengan tokoh utama. Sebagai seseorang yang melatih balap bagi Bayu (Raffi Ahmad). Lucunya, tampilan awal Peppy didalam showroom motor Suzuki lebih menggambarkan SPG (Sales Promotion Girls).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar